Jakarta,Topsevennews:-Tewasnya pemimpin Al-Qaida, Osama Bin Laden tidak akan menghentikan aksi teror di Indonesia. Hal tersebut diungkapkan Direktur International Crisis Group Asia Tenggara, Sidney Jones.
Direktur International Crisis Group Asia Tenggara, Sidney Jones, khawatir tewasnya Osama bin Laden akan memicu aksi balas dendam oleh kelompok teroris di Indonesia. Itu, kata Jones, dikarenakan Osama bin Laden merupakan tokoh yang sangat dihormati dan dihargai oleh kelompok teroris di Indonesia.
Dalam pernyataannya di Jakarta, Senin kemarin, Jones juga mengatakan tewasnya pemimpin Al-Qaeda, Osama bin Laden tidak akan menghentikan aksi teror di Indonesia.
"Jangan pikir serangan terhadap target asing sudah selesai, walaupun untuk sementara diarahkan kepada polisi dan kepada pejabat-pejabat Indonesia," ujar Jones. "Yang kami lihat mereka bisa begitu cepat beradaptasi, dan kalau ada tewasnya orang yang begitu besar seperti Osama Bin Laden, bisa saja kita akan lihat aksi balas dendam walaupun dengan kapasitas yang jauh lebih rendah daripada yang sebelumnya."
ASSOCIATED PRESS
Ketua Komisi Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI), Ma’ruf Amin, berharap tidak akan ada
aksi balas dendam karena tewasnya pemimpin Al-Qaida, Osama bin Laden. Menurut Ma’ruf Amin, aksi teror itu tidak dibenarkan oleh agama manapun termasuk Islam. "Radikalisme adalah suatu pemahaman yang menyimpang, pemahaman yang distortif dan memahami nash, ayat secara tidak proporsional itu. MUI tidak pernah mentoleransi kekerasan kepada siapapun."