Senin, 02 Mei 2011

Foto Wajah Pada Jenazah Usamah bin Laden 100 % Palsu

http://static.arrahmah.net/images/_t/r_w_285/stories/2011/05/fake-osama-dead-1.jpg

Jakarta,Topsevennews:--Setelah media heboh memberitakan terbunuhnya Usamah bin Ladin (kini dipelbagai media telah beredar foto yang dikatakan sebagai foto jenazah Osama bin Laden. Benarkah foto tersebut?

Menurut penelusuran Arrahmah.com, foto tersebut ternyata sudah lama beredar, dan sangat jelas terlihat palsunya. Foto tersebut sudah beredar sejak tahun 2009, saat Usamah dikabarkan terbunuh oleh intel Pakistan.

Perhatikan tanggal posting berita di atas, foto tersebut sudah muncul sejak tahun 2009, tiga tahun yang lalu.

Foto tersebut ternyata hanyalah hasil olahan aplikasi pengolah foto. Tampak jelas kemiripan foto mayat tersebut dengan foto asli Usamah bin Laden, dimana bagian hidung ke bawah masih sama dengan foto aslinya, dan bagian mata dan kepala merupakan foto lain yang digabungkan dengan foto beliau.

Foto asli + foto mayat = foto palsu 100 %

Wajah Osama bin Laden yang tewas berlumuran darah tersiar luas di internet dan dipublikasikan oleh Agence France-Presse. Televisi Pakistan menyebutkan, foto tersebut belum dikonfirmasi secara resmi kebenarannya.

Agence France-Presse (AFP) menyebutkan, kombinasi gambar jelas menunjukkan bahwa jenggot dan bagian bawah gambar paling mungkin merupakan kloning dan ditempelkan pada gambar tubuh yang bukan milik Bin Laden. Kesimpulan sementara, kemungkinan besar foto Bin Laden yang tewas (kiri) adalah palsu. Bandingkan dengan foto Bin Laden (kanan) semasa hidup yang bagian jenggot dan bibirnya sangat mirip.

Bin Laden tewas dalam operasi intelijen di pinggiran kota Abbottabad, 50 km (30 mil) barat laut ibu kota Pakistan, Islamabad, Senin (2/5/2011). Kematian Bin Laden resmi diumumkan Presiden AS Barack Obama dalam sebuah pidato yang dilukiskan dramatis.

Terkait operasi militer yang menewaskan Bin Laden itu, sumber militer AS mengungkapkan, Bin Laden terkejut oleh serangan tim kecil Navy SEAL yang mendarat di halaman kompleks tempat ia bersembunyi. Dikatakan, Bin Laden sempat ditawarkan untuk menyerah, tetapi ia menolak dan kemudian terjadi baku tembak. Tiga pendukung Bin Laden, termasuk putranya sendiri, ikut tewas bersama seorang wanita yang mencoba bertindak sebagai perisai manusia dalam baku tembak tersebut.

Warga AS tumpah ruah ke jalan dan bersukacita atas kematian Bin Laden. Ribuan orang berkumpul di depan Gedung Putih di Washington DC dan di Times Square. Bendera AS berkibar di tengah yel-yel kemenangan dan lagu kebangsaan.

Warga AS juga berkerumun dan bersorak-sorai di Ground Zero, lokasi menara kembar World Trade Center pernah berdiri. Seorang mantan petugas pemadam kebakaran New York, yang terpaksa pensiun karena menderita penyakit paru-paru akibat paparan debu di Ground Zero saat serangan yang meruntuhkan menara kembar itu terjadi, mengatakan, dia hadir di Ground Zero agar 343 petugas pemadam kebakaran yang meninggal dalam serangan itu tahu bahwa “mereka tidak mati sia-sia”.

“Ini sebuah perang dan saya merasa kami menang,” katanya. “Saya ke sini untuk memberi tahu mereka bahwa keadilan telah ditegakkan.”

Namun, kematian Bin Laden akan menempatkan Timur Tengah dalam siaga tinggi atas kemungkinan serangan balasan. AS pun telah mengeluarkan peringatan perjalanan global bagi warganya agar berhati-hati dan waspada.***

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Free Samples By Mail